Pengawetan ikan

PENGAWETAN IKAN

Komposisi Ikan Segar Tiap 100 gr bahan

Komponen                               Kadar

Kandungan Air                                    76.00

Protein                                                17.00

Lemak                                     4.50

Mineral & vitamin                  2.52 – 4.50

Macam – macam pengawetan ikan

Penggaraman

Pengeringan

Pengasapan

Pemindangan

Peragian

Pendinginan, dll.

Pengawetan Ikan secara tradisional bertujuan untuk mengurangi kadar air dalam tubuh ikan, sehingga tidak memberikan kesempatan bagi bakteri untuk berkembang biak. Untuk mendapatkan hasil awetan yang bermutu tinggi diperlukan perlakuan yang baik selama proses pengawetan, seperti : menjaga kebersihan bahan dan alat yang digunakan, menggunakan ikan segar dan garam yang bersih.

Pengalengan Ikan asap

Dengan pengasapan, rasa daging ikan menjadi lebih sedap warnanya lebih menarik dan tekstur dagingnya lebih kompak.

Ikan asap yang dikalengkan dapat berasal dari ikan segar atau ikan yang telah digarami. Apabila berasal dari ikan segar, maka harus dilakukan proses sterilisasi. Lain halnya bila ikan asap berasal dari ikan yang digarami (ikan asin asap), kaleng langsung dapat ditutup. Dalam hal ini kaleng hanya berfungsi sebagai pengemas.

Khusus untuk ikan air tawar yang tidak biasa dikemas atau sulit dikemas tanpa diawetkan terlebih dahulu, maka dengan pengasapan selain akan memperkuat tekstur dagingnya juga akan memberikan rasa asap yang lebih sedap. Hal serupa juga harus dilakukan dalam pengalengan daging ikan/kerang.

Cara pengasapan tergantung pada factor-faktor berikut :

-          Jenis ikan yang diasap

                   Besar kecilnya ikan